, SURABAYA-Bagi Persegres Gresik United, kompetisi Indonesia Super League (ISL) memang telah berakhir dan Laskar Joko Samudra telah lolos dari degradasi. Dari sini, Persegres langsung menatap persiapan tim di musim kompetisi mendatang dengan rencana perombakan pemain.Manajer Persegres Gresik United, Bagoes Cahyo Yuwono menguraikan, setelah laga terakhir melawan Persik Kediri pada Jumat (5/9/2014) lalu, pihaknya pun mempersiapkan perombakan pemain. Dari sekitar 20 pemain dan 3 kiper yang ada, kemungkinan besar ada pemain yang tak digunakan dan yang dipertahankan. Untuk perombakan pemain, kemungkinan mencapai 25-50 persen dari total pemain yang dimiliki. "Kalau untuk pemain inti, kemungkinan masih dipertahankan. Namun itu semua tergantung pemain itu dan kontrak baru," jelasnya, Minggu (7/9/2014).Namun dia mengakui, meski ada perombakan pemain, tapi pihaknya harus menunggu evaluasi dari pelatih, Angel Alfredo Vera lebih dulu. Alfredo memang menjanjikan akan memberikan pertanggungjawaban terkait hasil kompetisi ISL 2014 ini. Itu termasuk penjelasan atas kekalahan telak yang dialami Persegres saat bertandang ke Persik Kediri dengan skor 0-3. "Evaluasi itu akan dibeberkan pelatih pada minggu depan," tegasnya. Tak hanya pemain saja, nasib Alfredo Vera yang menukangi Persegres ditentukan dari hasil evaluasi itu, termasuk penjelasan dalam laga terakhir itu. Kalau memang Alfredo dinilai berhasil, tentu manajemen akan mempertahankannya. "Semuanya akan jelas setelah evaluasi nanti. Kami juga ingin tahu penjelasan kenapa Persegres bisa kalah telak lawan Persik. Makanya, nasib pelatih di musim mendatang masih fifty-fifty," ujarnya.Pihaknya melihat bahwa hasil lumayan yang dilakukan Alfredo, dimana mampu lolos dari degradasi, bukan jadi jaminan bahwa pelatih asing itu pasti menukangi musim depan. Manajemen harus melihat hasil evaluasi seutuhnya. "Makanya itu, kami masih menunggu pelatih membeber evaluasinya," pungkasnya
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment