, SURABAYA - Setelah menghabisi nyawa Dewi Fajriyah (22), Yudi Efendi dan temannya, Salim, langsung kabur dari Surabaya. Pria berprofesi marketing alat dapur itu selalu berpindah-pindah kota.Kasat Reskrim Polrestabes AKBP sumaryono menjelaskan, pelaku sepertinya ketakutan setelah membunuh Dewi yang tidak lain pacarnya sendiri."Setelah melakukan pembunuhan, pelaku meninggalkan Surabaya. Ada beberapa daerah yang disinggahi pelaku dengan tujuan menghindari kejaran polisi."Pelaku sempat ke Bondowoso, Palembang, dan akhirnya tertangkap di Medan," sebut Sumaryono, Minggu (7/9/2014).Yudi mengakui, upaya keluar dari Surabaya untuk menghindri polisi. Dia berada di Bondowoso tinggal di tempat saudaranya dan hanya tiga hari.Di Bondowoso, rupanya Yudi tidak tenang. Pria berusia 30 tahun kelahiran Madura ini selanjutnya kabur ke Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Setelah di Pelembang dua bulan, Yudi pergi ke Medan. Di ibu kota provinsi Sumatera Utara ini, Yudi sudah dua bulan dan akhirnya tertanggap Unit Resmob Satrekskrim Polrestabes Surabaya, Jumat (5/9/2014) lalu.Yudi Efendi ditangkap polisi atas tuduhan membunuh Dewi Fajriyah (22), warga asal Pamekasan, tak lain adalah pacarnya. Pembunuhan dilakukannya di Hotel V-3 Surabaya, 17 April 2014.
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment