Home » , , , , , , , , , , » Bantah Curi 141 Lukisan Museum Widayat, Ahli Waris: Kami Ambil Hak Kami

Bantah Curi 141 Lukisan Museum Widayat, Ahli Waris: Kami Ambil Hak Kami

Written By laso on Tuesday, 15 January 2013 | 00:44




Bantah Curi 141 Lukisan Museum Widayat, Ahli Waris: Kami Ambil Hak Kami
Bantah Curi 141 Lukisan Museum Widayat, Ahli Waris: Kami Ambil Hak Kami





Detik sembilan dari 11 ahli waris pelukis almarhum h. widayat membantah bila sebanyak 141 lukisan hilang dicuri. koleksi museum itu diambil ahli waris yang berhak atas barang-barang tersebut."tidak benar adanya pencurian. kita mengambil lukisan yang menjadi hak waris kami dari warisan milik almarhum bapak haji widayat," kata anwar hutomo kusumo wardono, putra alm h widayat kepada wartawan di kantor pusat bantuan hukum jogjakarta (pbhj), jalan jenggotan no 5 a, jetis, yogyakarta, selasa (15/1/2013).menurut anwar, lukisan yang diambil adalah milik ahli waris, baik anak-anak dan cucu almarhum. sedangkan lukisan yang menjadi milik fajar purnomo sidi atau pungky tidak diambil. saat pembagian warisan juga sudah ada kesepakatan dan diundi. ada ahli waris yang mendapatkan lukisan-lukisan yang berukuran besar, namun ada pula yang kecil."kita semua dapat termasuk pungky juga punya hak waris. semua lukisan ada hak warisnya sendiri-sendiri," ungkap anwar didampingi kuasa hukumnya, irawadi uska, sh.anwar membantah bila pihaknya telah mencuri lukisan di museum hingga dilaporkan oleh pungky ke polisi. saat mengambil lukisan itu, pungky memang tengah berada di luar kota. sedangkan yang ada di museum hanya para penjaga."saat kami mengambil pada hari kamis itu juga ada polisi yang datang dan kami katakan mengambil hak milik kami," kata anwar didampingi ahli waris lainnya, yuli raharjo.menurut dia, sudah ada kesepakatan keluarga di antara anggota keluarga almarhum h. widayat bila lukisan-lukisan itu dibagi kepada ahli waris yang berhak. pihaknya membantah pemberitaan bila dikatakan telah mencuri lukisan."kami itu satu keluarga, asal darah kita sama. saya sempat emosi, masak mencuri hak milik sendiri. kami juga ingin meluruskan pemberitaan. ini murni kasus perdata dan sudah ditangani pengadilan," katanya.sementara itu, kuasa hukum anwar dan keluarga lainnya, irawadi uska menambahkan ada delapan dari sembilan ahli waris yang mengambil lukisan-lukisan tersebut. saat mengambil juga ada petugas jaga museum yang memberikan kunci."saya tegaskan lukisan itu ada di tempat kita, yang jelas keluar dari museum. sekarang kita simpan di tempat aman. saat itu memang diambil menggunakan truk," kata irawadi yang tidak bersedia menunjukkan lokasi penyimpanan.menurut dia, kasus ini adalah murni sengketa perdata dan warisan yang terjadi sejak lama. pihaknya sudah mengetahui bila kasusnya dilaporkan ke polres magelang. saat ini, polisi akan melakukan mediasi kepada para ahli waris yang bersengketa tersebut."tanggal 16 besok, kita diundang untuk mediasi di polres magelang. saya tidak ingin polemik keluarga ini berkembang besar. semoga besok bisa menemukan jalan penyelesaian terbaik," pungkas irawadi.pernyataan ahli waris tak terlalu menyimpang dari hasil penyelidikan polisi. kasatreskrim polres magelang akp saprodin menyebut, raibnya koleksi museum widayat berhubungan dengan gugatan perdata ahli waris almarhum widayat di pengadilan agama magelang."intinya soal hak waris. ada yang merasa memiliki. jadi kami tidak harus memahami dulu barang-barang (yang hilang) itu punya siapa," kata saprodin usai olah tkp di museum widayat, jalan tukiyat, mungkid, magelang, senin (14/1/2013).saprodin menambahkan, anak almarhum widayat berjumlah 11 orang. sebagian sudah diperiksa polisi. dari keterangan mereka, hilangnya koleksi museum terkait dengan masalah keluarga. (bgs/try)
sumber: www.detik.com
Bagikan Berita :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Lensa Berita - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger