 |
| Gedung Mako Den 88 Polda Metro Masih Perlu Rp 175 M |
Detik proyek pembangunan gedung markas komando densus 88 anti teror di polda metro jaya masih terbengkalai sejak awal pembangunan pada tahun 2004 silam. dana untuk merampungkan pembangunan fisik gedung ditaksir mencapai rp 175 miliar."dananya memerlukan sekitar rp 175 miliar lagi untuk penyelesaian gedungnya, belum lagi interiornya," kata kepala bidang humas polda metro jaya kombes pol rikwanto, selasa (15/1/2013).rikwanto mengatakan, proyek pembangunan gedung mako densus 88 ini sudah menelan dana ratusan miliar. setiap tahunnya, proyek tersebut menelan dana rp 25 miliar yang didanai dari apbn."diperkirakan 7 tahun lagi (2020) selesai," kata rikwanto.saat ini, lanjut dia, proyek tersebut baru 40 persennya saja. sebagian gedung di sayap timur yang hanya berlantai 5 sudah jadi dan digunakan sebagai gedung direktorat samapta.gedung densus 88 rencananya akan difungsikan sebagai kantor pejabat teras polda metro jaya dan anggotanya. gedung tersebut memiliki 23 lantai dengan ketinggian sekitar 300 meter lebih dengan luas tanah mencapai 14.500 meter persegi.sejak tahun 2004, pembangunan proyek bangunan tersebut terhenti karena masalah pendanaan. sejak itu, gedung tersebut masih ditutupi seng di sekeliling bangunannnya. karena tidak terpakai, seringkali para bintara beristirahat di bangunan mangkrak terse (mei/gah)
sumber: www.detik.com
Post a Comment