Pemandu Taman Laut Bunaken Tewas Saat Temani Turis AS Menyelam

Pemandu Taman Laut Bunaken Tewas Saat Temani Turis AS Menyelam

malang nasib win velly parabak (43). warga perum banua buha lingkungan iii kecamatan mapanget kota manado yang berprofesi sebagai pemandu wisata menyelam (guide diving) ini tewas mengenaskan saat menemani tamunya menyelam menikmati keindahan taman laut bunaken. menurut keterangan yadi saiding (35), peristiwa nahas itu terjadi saat korban bersamanya sedang menemani wisatawan asal amerika serikat bernama mindy di salah satu spot diving (likuan 3) perairan bunaken, sekitar pukul 10.17 wita, rabu (13/3/2013). saat itu mereka sedang berada di kedalaman sekitar 20 meter di bawah laut. yadi sempat menanyakan lewat isyarat mengenai tabung oksigen, karena kondisi korban saat menyelam selalu mengeluarkan gelembung udara yang sangat banyak."oksigen dalam tabung hanya berkisar 40 persen saja, padahal kami baru 15 menit menyelam," terang yadi kepada detikcom di rumah sakit siloam manado. karena kondisi tabung oksigen yang tidak memungkinkan untuk melakukan penyelaman, yadi lalu menyarankan korban untuk segera naik ke permukaan. namun sesampainya di permukaan, korban langsung tergeletak dan mulutnya mengeluarkan busa."saat itu kami langsung melarikan korban ke rumah sakit dengan menggunakan perahu," tutur yadi.malangnya, meski sempat mendapatkan perawatan selama setengah jam, korban menghembuskan nafas terakhirnya. "kami tidak menyangka akan seperti itu jadinya," imbuhnya lagi.sementara itu, kapolsek bunaken iptu frelly sumampow saat dikonfirmasi sejumlah wartawan mengatakan masih akan melakukan penyelidikan terkait kematian korban secara tiba-tiba itu."keterangan saksi mengatakan terjadi masalah saat sedang melakukan penyelaman, tapi masih akan kami selidiki lagi. untuk memastikannya kita juga harus mengambil keterangan ahlinya," tutup frelly. (rmd/rmd)
sumber: www[dot]detik[dot]com