Jokowi Akui Alat Pemadam Kebakaran untuk DKI Masih Kurang

Jokowi Akui Alat Pemadam Kebakaran untuk DKI Masih Kurang

kebakaran merupakan salah satu masalah yang dihadapi kota dki jakarta. gubernur dki jakarta jokowi mengakui alat-alat pemadam masih kurang untuk mengantisipasi kebakaran."ini pengelolaan lapangan untuk kebakaran belum tergarap dengan baik. alat-alat untuk di lapangan masih dalam proses lelang," ujar jokowi usai bersantap siang bersama wartawan di jalan ampera, jakarta selatan, kamis (27/6/2013).salah satu solusi untuk mengatasi kebakaran adalah pemberdayaan masyarakat. sayangnya, hal itu belum tergarap dengan baik."ini mengenai pemberdayaaan masyarakat. sehingga harus dibantu. ini untuk pemadaman pertama," kata jokowi.jokowi dulunya sempat melontarkan perlunya pawang geni untuk pertolongan pertama pada kebakaran. jokowi menjelaskan bahwa pada september mendatang, pawang geni yang dianjikannya akan segera terlaksana."setelah itu baru diberikan dan pelatihan (masyarakatnya)," ucapnya.tidak hanya pawang geni, jokowi juga merencakan untuk menyerahkan sepeda motor dan beberapa talang air pada september nanti. jokowi mengakui barang-barang yang diinginkannya baru akan terpenuhi pada beberapa bulan mendatang karena baru 18 persen apbd dki jakarta yang cair."kegiatan di lapangan baru akan bergerak mungkin di bulan juli. sekarang masih banyak yang dalam taraf administrasi dan baru mulai, akan mulai. masih banyak yang belum beres," ujar jokowi.seorang bayi berkepala 2 menggegerkan warga majenang, cilacap. nantikan informasi lengkapnya di "reportase sore", pkl.16.30 wib hanya di trans tv (fiq/nwk)
sumber: www[dot]detik[dot]com