![]() |
Di dalam LP Cipinang Freddy Sering Rapat dengan Para Terpidana Narkoba |
ketika dijatuhi hukuman mati dalam kasus 1,4 juta butir pil ekstasi, freddy budiman sedang menjalani hukuman 18 tahun penjara atas kasus narkoba. selama di dalam lp cipinang, rupanya dia sering rapat pengembangan bisnis dengan para bandar lain narkoba yang juga ditahan di sana. "jadi, ada jam-jam tertentu para bandar yang dikurung ini bertemu," kata salah seorang petugas badan narkotika nasional (bnn) yang memeriksa freddy, rabu (17/7/2013).di dalam pertemuan itu mereka membicarakan potensi-potensi yang dimiliki masing-masing orang. termasuk masalah kaki tangan peredaran, modal, pabrik, sumber narkotika, bahkan jaringan ke aparat-aparat tertentu untuk melancarkan bisnis bersama.salah satu yang terungkap adalah terdakwa nico yang sempat menghebohkan karena aksi koboinya menembak bus transjakarta. nico 'busway' harus kembali berurusan dengan aparat karena kedapatan sebagai pengendali pabrik sabu di kawasan kalideres.pada 8 mei 2012 lalu, badan narkotika nasional (bnn) meringkus sebuah mobil kontainer di pintu keluar tol kamal, cengkareng, jakarta barat. jutaan pil ekstasi tersebut diimpor langsung dari shenzen, china.ternyata 1.412.476 butir ektasi itu diimpor oleh freddy yang tengah mendekam di lp cipinang. saat digerebek, ditemukan 40 unit hp yang dimililki freddy untuk menggerakkan aksinya.akhirnya, pada senin (15/7), freddy dijatuhi hukuman mati dan denda rp 10 miliar oleh hakim pengadilan negeri jakarta barat. hakim juga mencabut 7 haknya termasuk berkomunikasi dengan alat apa pun.simak rangkuman beragam peristiwa penting dan menarik sepanjang hari ini di "reportase malam" pukul 1.00 wib hanya di transtv (dnu/lh)
sumber: www[dot]detik[dot]com
Post a Comment