 |
| Awas, RSUD Kota Mojokerto Siap-Siap Naikkan Tarif |
, MOJOKERTO - RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto berancang-ancang untuk segera menaikkan tarif untuk semua kelas layanan. Terutama kelas VIP. Saat ini, tarif untuk kelas paviliun terutama dinilai terlalu rendah dan tak menyesuaikan dengan layanan yang terjamin.Direktur RSUD Kota Mojokerto dr Sugeng Mulyadi SpU, menyatakan bahwa tarif yang selama ini berlaku adalah tarif lama dan belum mengalami penyesuaian. "Tarif ini terlalu rendah untuk ukuran pelayanan di kami. Sedang kita kaji untuk segera menaikkan tarif layanan ini," kata Sugeng, Kamis (11/9/2014).Tarif yang selama ini diberlakukan mengacu Perwali No 1 tahun 2012. Dengan gedung baru yang representatif dan ruangan yang nyaman, tentu pelayanan semakin baik. Namun, tarif layanan itu tak sesuai dengan status RSUD Kota Mojokerto yang kini telah naik kelas dari Tipe C kini telah menjadi tipe B.Acuan Perwali itu juga saat lokasi rumah sakit masih gedung lama di Jl Gajah Mada yang penuh keterbatasan. Sementara sekarang ini rumah sakit sudah menempati lokasi yang baru di Surodinawan dengan fasilitas yang jauh lebih lengkap. Di atas luasan lahan sekitar enan hektar.Di rumah sakit lain, harga kamar kelas VIP per hari sudah diatas Rp 500.000. Sedangkan di RSUD Kota Mojokerto masih dikisaran Rp 200.000. Kelas VIP di Paviliun Raden Wijaya tarifnya hanya Rp 225.000 per hari. Sedangkan di Paviliun Tribuana malah hanya Rp 200.000. Padahal Paviliun Raden Wijaya memiliki kamar berukuran 5,3 m x 3 m.Sedangkan Tribuana memiliki kamar berukuran 4 meter X 3 meter. Tiap kamar VIP dilengkapi dua bed. Satu untuk pasien dan satu untuk penunggu. Bed pasien dilengkapi bed head. Sehingga, bisa langsung menempelkan oksigen ke saluran pernafasan jika dibutuhkan. Di bed pasien juga ada nurse call."Belum kami putuskan, berapa kami harus menyesuaikan tarif pelayanan. Tapi sudah saatnya memang ada kenaikan tarif layanan di kami," kata Sugeng.
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment