Bayi Baru Lahir Dibuang dengan Tas Merah

Bayi Baru Lahir Dibuang dengan Tas Merah

, KEDIRI - Kasus pembuangan bayi kembali terjadi lahi di Kediri. Kali ini bayi yang baru dilahirkan dibuang di depan teras rumah Sutaji (40) warga Desa Joho, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (31/8/2014) pukul 22.30 WIB.Diduga bayi berjenis kelamin laki-laki itu masih baru dilahirkan karena tali pusarnya masih menempel di perutnya. Saat ditemukan bayi dimasukkan dalam tas kain warna merah motif kembang-kembang serta dibungkus kain gedong.Resleting tas yang dipakai untuk membawa bayi dalam kondisi terbuka.  Sehingga bayi masih dapat bernafas dan hangat karena terbungkus kain gedong.Informasi yang dihimpun , kasus itu bermula dari kecurigaan Sutaji saat mendengar suara sepeda motor yang berhenti di depan rumahnya. Kemudian saksi membuka pintu depan rumahnya menemukan tas warga merah yang berisi bayi yang masih hidup di teras.Kasus penemuan bayi laki-laki itu kemudian dilaporkan ke Polsek Wates. Apalagi kondisi bayi yang diduga masih beberapa jam baru dilahirkan masih lemah.Saat ini, bayi tersebut masih dirawat di Rumah Bersalin Ahlu Sunnah di Desa Joho, Kecamatan Wates untuk dilakukan perawatan.Kasubag Humas Polres Kediri AKP Budhi Nurtjahyo,SH saat dikonfirmasi menyebutkan, petugas telah membawa bayi ke rumah bersalin guna mendapatkan perawatan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan terkait kasus penemuan bayi.Sementara barang bukti  berupa tas kain warna merah dan kain pembungkus bayi telah diamankan. "Petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui siapa pembuang bayi," jelasnya. Sutaji (40) warga Desa Joho, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (31/8/2014) pukul 22.30 WIB.Diduga bayi berjenis kelamin laki-laki itu masih baru dilahirkan karena tali pusarnya masih menempel di perutnya. Saat ditemukan bayi dimasukkan dalam tas kain warna merah motif kembang-kembang serta dibungkus kain gedong.Resleting tas yang dipakai untuk membawa bayi dalam kondisi terbuka.  Sehingga bayi masih dapat bernafas dan hangat karena terbungkus kain gedong.Informasi yang dihimpun , kasus itu bermula dari kecurigaan Sutaji saat mendengar suara sepeda motor yang berhenti di depan rumahnya. Kemudian saksi membuka pintu depan rumahnya menemukan tas warga merah yang berisi bayi yang masih hidup di teras.Kasus penemuan bayi laki-laki itu kemudian dilaporkan ke Polsek Wates. Apalagi kondisi bayi yang diduga masih beberapa jam baru dilahirkan masih lemah.Saat ini, bayi tersebut masih dirawat di Rumah Bersalin Ahlu Sunnah di Desa Joho, Kecamatan Wates untuk dilakukan perawatan.Kasubag Humas Polres Kediri AKP Budhi Nurtjahyo,SH saat dikonfirmasi menyebutkan, petugas telah membawa bayi ke rumah bersalin guna mendapatkan perawatan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan terkait kasus penemuan bayi.Sementara barang bukti  berupa tas kain warna merah dan kain pembungkus bayi telah diamankan. "Petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui siapa pembuang bayi," jelasnya.




Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com