![]() |
Danang Mengamuk, Diduga Dipicu Pertengkaran Rumah Tangga |
, BLITAR - Hasil penyelidikan sementara, penyebab emosi warga itu dipicu ulah Danang sendiri. Awalnya, Danang yang berasal dari Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar itu bertengkar dengan istrinya.Belum diketahui penyebabnya, tepat Jumat (19/9) dini hari pukul 01.00 WIB, istrinya berteriak-teriak minta tolong, sambil berlarian keluar rumah kontrakannya, di Desa Minggirsari, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. "Kami belum tahu penyebab pertengkarannya itu karena istrinya belum kami periksa. Sebab, saat ini kondisinya masih berduka," kata Imam Subeckhi, Kapolsek Kanigoro, Jumat (19/9/2014) siang.Di luar rumah yang baru tiga bulan dikontraknya itu, istrinya menangis dan berteriak-teriak minta tolong ke warga. Mendengar ada perempuan berteriak-teriak minta tolong, Riskandar (52), yang rumahnya hanya terpisah satu rumah dengan kontrakan korban, keluar. Kenal dengan perempuan yang minta tolong, ia pun langsung menolongnya."Maksudnya, dia (Riskandar) baik. Nggak tahunya, malah diserang oleh Danang," tuturnya.Karuan, Riskandar tak bisa berbuat banyak karena hanya menggunakan tangan kosong, sementara Danang membawa parang. Akibatnya, ia dengan mudah dikalahkan dan terluka parah pada kedua telinganya, lengan kanan, dan perutnya. Untungnya, ia bisa menyelamatkan diri. Dalam kondisi terluka itu, ia lari ke arah utara sambil berteriak minta tolong."Ada warga yang keluar dan menolongnya. Ia yang terluka itu diselamatkan ke salah satu rumah warga karena dikejar Danang," ujarnya.Seperti diketahui, Jumat (19/9) dini hari atau pukul 02.30 WIB, Danang tewas akibat dihajar massa. Pemicunya, ia mengamuk dan menghajar tetangganya. Tak terima ada orang baru, membuat onar di kampungnya, warga desa setempat emosi dan nekat menghajarnya.
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment