, GRESIK - Mahasiswa Pecinta alam Institut Prisma Profesional Surabaga (Pripala Prisma Pecinta Alam) bersama LSM Ecoton atau Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah bersih-bersih kali Surabaya di Desa/Kecamatan Wringinanom, Minggu (7/9/2014).Kegiatan tersebut menggunakan lima perahu karet menyusuri Kali Wringinanom, Desa/Kecamatan Wringinanom sampai Desa Sumengko sejauh 7 Kilometer yang ditempuh selama dua jam.Para aktivis dan mahsiswa merasa miris dengan banyaknya sampah di Kali Surabaya. "Secara pribadi merasa tersadar untuk tidak membuang sampah ke sungai, karena air merupakan sumber kehidupan untuk jangka panjang," kata Wenny Asteti (19), Mahasiswi Jurusan Banking and Finance Institut Prisma Profesional Surabaga.Sambil menjaring sampah yang mengambang di Kali Surabaya, mahasiswa dan mahasiswi ini tidak jijik mengaih sampah-sampah plastik. "Ini kegiatan yang menyengangkan dan berdampak jangka panjang. "Tidak jijik untuk membersihkan Kali Surabaya di Wringinanom. Kita ingin membersihkan bumi dari polusi," imbuh Mahasiswi asal Makassar ini.Kegiatan bersih-bersih Kali Surabaya ini untuk menjaga kebersihan Kali Surabaya dari sampah. "Selama ini kan bersih-bersih sampah di tepi Sungai, sekarang kita bersih-bersih sampah di sepanjang Kali Surabaya wilayah Wringinanom yang diketahui sebagai kawasan suaka ikan," katanya.Executive Director of Ecoton Prigi Arisandi mengatakan dalam jangka panjang, bersih-bersih Kali Surabaya ini sangat bermanfaat untuk kelestarian dan kebersihan Kali Surabaya yang menjadi sumber air minum masyarakat Gresik, Surabaya dan warga sekitar Kali Surabaya. "Diharapkan kegiatan ini akan mendorong masyarakat untuk terlibat menjaga kesehatan sungai. Yang sehat tidak hanya manusianya tapi air sungai yang dikonsumsi juga harus sehat," kata Prigi.Dari kegiatan tersebut berhasil mengangkat sampah di Kali Surabaya sebanyak 5 zak sampah. Sampah-sampah tersebut dibawa ke tempat pengelolaan sampah terpadu di Desa/Kecamatan Wringinanom.
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment