Peluang Berat Arema U-21 Lolos

Peluang Berat Arema U-21 Lolos

, MALANG - Persaingan babak 12 besar grup K Indonesia Super League (ISL) U-21, makin ketat. Arema Cronus U-21, masih berpeluang lolos ke babak selanjutnya, meski hanya mampu bermain imbang, 1-1, melawan Semen Padang, di laga perdana putaran kedua ISL U-21, di Stadion Brawijaya Kediri.Ini dikarenakan secara mengejutkan, tuan rumah Persik Kediri U-21, dikalahkan Persegres Gresik United U-21, dengan skor telak, 1-5, Minggu (14/9) malam. Dengan hasil ini membuat Arema masih berpeluang lolos ke babak selanjutnya."Kami masih optimis lolos. Masih ada peluang bagi kami  untuk ke babak selanjutnya," kata Agus Yuwono, pelatih Arema U-21, Senin (15/9/2014).Saat ini Arema berada di posisi runner up, dengan mengemas lima poin. Sedangkan Semen Padang berada di puncak klasemen dengan 10 poin. Sementara tuan rumah Persik Kediri  di peringkat ketiga dengan empat poin. Dengan kondisi ini membuat dua tim Jatim tersebut, harus bersaing ketat untuk lolos ke babak selanjutnya.Sebenarnya saat melawan Semen Padang, Arema Cronus U-21 bisa memenangkan pertandingan. Tim berjuluk Ongis Licek itu terus menguasai pertandingan.  "Sebenarnya kami menguasai permainan tapi kita kecolongan," kata Agus.Baru berjalan dua menit pemain Arema, Shokib berhasil membawa timnya memimpin hingga paruh pertama rampung digelar. Namun, di 45 menit pertama, Arema kehilangan Ariyusi (17') dan Ricard (22') yang mengalami cedera. "Karena cedera keduanya langsung kita ganti," tutur Agus Yuwono.Akhirnya Semen Padang mampu menyamakan kedudukan di menit ke 52, melalui gol Leo Guntara. Kedudukan tetap imbang 1-1 hingga wasit meniup pluit panjang tanda pertandingan berakhir.Namun perjuangan Arema tidaklah mudah. Di pertandingan selanjutnya, Arema akan menghadapi tuan rumah Persik, Selasa (16/9). Di pertandingan tersebut, tuan rumah tentu akan tampil ngotot untuk meraih kemenangan.Menurut Agus, kendala di timnya, mental pemain pengganti sering tidak siap saat diturunkan. Sehingga mereka terlihat demam panggung.





Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com