, JAYAPURA - Pelatih Kuwait Sport Club (SC) Abdul Aziz Hamada mengakui, anak asuhnya terlalu berambisi untuk mencetak gol pada laga kedua perempat final Piala AFC 2014 melawan Persipura di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, sehingga akhirnya kalah telak, 1-6, Selasa (26/8/2014). "Pemain kami terlalu berambisi berlebihan sehingga lupa bahwa tim tuan rumah akan menyerang dengan cepat," kata Abdul, di Jayapura, Papua, Selasa (26/8/2014). Ia juga mengakui, kekalahan 6-1 yang diderita timnya karena faktor non teknis selain tensi pertandingan di Mandala Jayapura yang diwarnai adu kecepatan dan saling jegal. "Kami juga punya masalah non teknis, yaitu menempuh perjalanan panjang dari Kuwait ke Jayapura. Dalam sembilan hari, kami bertanding tiga kali dengan waktu latihan hanya sekali," katanya. Namun, Abdul memberikan apresiasi kepada M. AL Kandiri dan kawan-kawan yang telah mengeluarkan semua kemampuan untuk terus meladeni juara Liga Super Indonesia musim lalu itu. "Saya berikan apresiasi kepada pemain-pemain yang coba menampilkan laga yang baik. Selamat buat Persipura yang berhasil melangkah ke babak selanjutnya," ujarnya.
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment