Warga Miskin Dua Anak Lumpuh Layu Butuh Perhatian Pemerintah

Warga Miskin Dua Anak Lumpuh Layu Butuh Perhatian Pemerintah

, LAMONGAN - Dirumah bambu inilah , janda  Kastona (40)  warga Desa Sunggelebak Kecamatan Karanggeneng  menjadi kembang bayang karena mengalami kelumpuhan  sejak tiga bulan terkhir ini. Kondisi yang memperhatikan ia tergolong warga miskin dan  tinggal bersama orang tuanya serta  dua anaknya hasil pernikahannya dengan Alim yang meninggal akibat kecelakaan di sebuh penggilingan padi, pada 2008 lalu.Sejak saat itulan Kastona  mengalami shock yang sangat berpengaruh dengan kondisi psikologisnya. Apalagi saat ditinggal mati suaminya, Kastona sedang mengandung umur 3 bulan anak keduanya.Sejak hamil anak keduanya kondisi Kastona bertambah parah karena terserang penyakit kangker payudara hingga menjalar ke tulang. Upaya operasi dilakukan  dengan  membawanya ke RSUD dr Soegiri dengan berbekal  kartu jamkesmas.Setelah dilakukan perawatan di RSUD dr Soegiri, Kastona  dibawa pulang dan dalam waktu beberapa hari di rumah penyakit yang dideritanya kambuh lagi dan dilakukan kemo di RSUD dr Soetomo Surabaya.Meski pengobatan gratis, namun sebagai keluarga  miskin ini tidak memiliki biaya untuk kebutuhan lain dan memilih dirawat dirumah saja. Yang terjadi, kini kondisi Kastona  lebih parah, seluruh badanya mulai mengecil dan tidak biasa berbuat apa - apa. Setiap hari Kasmirah (80),   ibunya yang sudah tua ini merawat anaknya ini. Bahkan untuk  buang air besar maupun buang air kecil hanya bisa dilakukan di tempat tidur. Kasmirah, sang ibu juga tidak bisa bekerja. Keluarga ini bisa makan hanya dari belas kasihan para tetangga, termasuk untuk makan dua anak Kastona. Tidak ada yang bisa diandalkan untuk bisa makan karena anggota keluarga ini semuanya menganggur.“Kulo namun ndongo mugi – mugi Kastona saget sembuh. Saaken anake. (Saya hanya berdoa semoga anak saya ini lekas sembuh. Kasihan   anaknya,”kata Kasmirah.Kasmirah mengungkapkan, dua cucu, Kastona dan dirinya tidak akan bisa makan kalau tanpa ada uluran dari tetangga kanan kiri. Ia juga tidak mempunyai sawah maupun tegalan, terkecuali sebidang tanah yang tempat rumah reyotnya berdiri sampai sekarang ini.Kasmirah juga berharap ada perhatian dari pemerintah untuk membantu anaknya yang sakit dan bisa menghidupi kedua cucunya.




Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com