Home » » Novia Tertarik Ninitowok di Museum Kesehatan

Novia Tertarik Ninitowok di Museum Kesehatan

Written By laso on Thursday 18 September 2014 | 03:45









, SURABAYA - Antusias yang tinggi juga terlihat dari Novia dan Yuni saat memerhatikan foto dan barang-barang yang dipajang di stan Museum Kesehatan DR Adhyatma, MPH. Novia yang semula tertarik pada foto aura dan celana antiperkosaan, justru semakin tertarik banyak hal ketika petugas memberi penjelasan tentang museum yang berlokasi di Jl Indrapura, yang mendapat julukan ‘Museum Santet’ itu.“Ini kan museum kesehatan tapi kok ada juga boneka jaelangkung, ada Ninitowok juga?” ujar Novia yang semakin penasaran.Mendapat pertanyaan demikian, Budi, petugas dari Museum Kesehatan DR Adhyatma, MPH menjelaskan kaitan benda-benda yang dianggap horor itu dengan bidang kesehatan. “Dalam kondisi tertentu dulu bisa digunakan cara untuk mengetahui penyebab penyakit dengan cara memanggil roh. Kalau Jaelangkung roh dipanggil untuk memberikan petunjuk saja, sedangkan kalau Ninitowok harus kerasukan dulu,” papar Budi.Penjelasan itu ternyata membuat Novia semakin tertarik. “Saya memang senang dengan hal yang aneh-aneh, saya baru tau ada museum seperti ini,” kata perempuan yang mengaku bisa merasakan hal-hal mistik itu. Novia dan Yuni pun tak segan menanyakan fungsi dari beberapa perangkat yang dipajang di stan pameran seperti tempat obat berukir dan alat bekam dari tanduk kerbau.Pameran museum yang diadakan di Royal Plasa memang tidak semata diikuti museum purbakala. Banyak barang antik koleksi museum dari beberapa museum di kabupaten di Jatim diusung ke acara ini.Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik, misalnya, menghadrikan koleksi Al-quran. Museum Probolinggo dan Tuban memamerkan koleksi keris. Di bidang kesehatan, Museum Kesehatan DR Adhyatma MPH dan Museum Kesehatan Jiwa Dr Radjiman Wediodiningrat Lawang mengusung pasungan kayu yang biasa digunakan untuk membelenggu penderita gangguan jiwa dan beberapa peralatan medis tua. Museum Geologi Bandung dan Balai Konservasi Borobudur juga ikut ambil bagian.




Penulis: Dyan Rekohadi

Editor: Parmin






Tweet

Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Bagikan Berita :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Lensa Berita - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger