Panpel Kontes Ternak Kecewakan Wartawan

Panpel Kontes Ternak Kecewakan Wartawan

, MAGETAN - Kontes Ternak yang digelar Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Magetan dan Provinsi Jatim, di Lapangan Desa Candi, Kecamatan/Kabupaten Magetan, Selasa (16/9/2014) - Rabu (17/9/2014), tidak menyediakan data untuk media.
"Panitia Pelaksana (Pansel) Kontes Ternak itu seperti belum siap. Kami mau tanya pemenang malah di ping pong," ujar Etfan, Jurnalis TV One kepada , Rabu (17/9/2014).
Menurut Erfan, berbeda dengan daerah lain, bagian informasi selalu ada. Bahkan di Kabupaten/Kota Madiun disediakan pers room yang didalamnya disediakan segala data tentang kegiatan yang sedang berlangsung.
"Mestinya event sebesar ini yang mengahabiskan dana ratusan juta, berterimakasih kegiatan yang dilakukan di ekpos media. Bukannya kita malah di ping pong," katanya.
Diakuinya, sejumlah jurnalis datang ke tempat kontes ternak terlambat karena datang setelah pengumuman pemenang lomba dilakukan. Keterlambatan jurnalis karena informasi dari pejabat Disnakkan pengumuman pemenang lomba Kontes Ternak dilakukan pukul 11.00 WIB. "Tapi kami datang pukul 10.15, lomba sudah selesai. Kami tanya data pemenang, malah disuruh kesana-kesana tidak jelas," kata Erfan.
Jurnalis lain mengaku kesulitan mencari konfirmasi masalah kegiatan Kontes Ternak karena Kepala Disnakkan Kabupaten Magetan malah mengarahkan ke Bupati Magetan. "Maksud saya, kalau konfirmasi ke Kepala Disnakkan itu kan relevan. Kok malah ke Bupati Magetan. Dia kan sebagai undangan," kata Agus S, Jurnalis NetTV.
Lantaran sulit mendapat data, lanjut Agus, dia membuat berita tanpa konfirmasi pejabat terkait. "Mestinya Pansel Kontes Ternak menggandeng Humas Pemkab. Tapi tidak tahu, kegiatan terkait Pemerintah Daerah yang amburadul hanya di Magetan, nyatanya lain daerah baik, malah mudah akses data," kata Agus yang wilayah kerjanya meliput enam pemerintahan kabupaten/kota ini.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Kadisnakkan) Kabupaten Magetan Kustini saat di konfirmasi justru menyalahkan jurnalis yang datang terlambat karena data pemenang sudah dibacakan dipanggung oleh panitia.
"Tadi kan sudah di umumkan, mengapa tidak tahu. Saya tidak percaya kalau ada yang ping pong. Itu tidak benar," kata Kustini dengan suara tinggi saat dikonfirmasi lewat telepon selulernya, Rabu (17/9/2014).
Namun ketika dikatakan pengadaan Kontes Ternak itu tidak profesional, dia mengakui dan suaranya agak merendah, sambil mengatakan akan memperbaiki untuk kegiatan yang akan datang. "Mohon maaf ini yang pertama, saya perhatikan masukannya. Mudah mudahan kegiatan mendatang bisa lebih baik," kata Kustini.




Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com