, JAKARTA – Kerja keras Gubernur Soekarwo dan Wagub Saifullah Yusuf (Pakde Karwo dan Gus Ipul) selama memimpin Provinsi Jatim terus berbuah manis. Kali ini, Provinsi dengan 38 kabupaten/kota ini kembali meraih penghargaan prestisius dari Pemerintah Pusat, yakni Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama 2014. Penghargaan dari Presiden RI ini diserahkan Menteri Perhubungan EE Mangindaan kepada Pakde Karwo, Rabu (10/9/2014), di Gedung SMESCO Convention Centre, Jakarta. Luar biasanya, penghargaan WTN Wiratama tahun 2014 ini merupakan penghargaan keempat yang diterima Jatim, setelah tahun 2011, 2012, dan 2013 penghargaan serupa juga berhasil diraih. Ini berarti, selama dipimpin duet Pakde Karwo-Gus Ipul, Jatim berhasil meraih quatrick atau empat tahun berturut-turut penghargaan WTN Wiratama dari Presiden. Jika tahun 2015 nanti, penghargaan serupa dapat diraih lagi, Jatim akan menjadi provinsi pertama di Indonesia yang berhasil meraih penghargaan selama lima tahun berturut-turut. Dengan predikat tersebut, Jatim berhak menyabet penghargaan "Wahana Tata Nugraha Wiratama Kencana". Menurut Pakde Karwo, diraihnya penghargaan WTN Wiratama 2014 ini menunjukkan bahwa provinsi yang dipimpinnya tetap konsisten menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat di bidang transportasi. Jatim dinilai sebagai provinsi yang mampu meningkatkan penyelenggaraan sistem transportasi perkotaan yang tertib, lancar, selamat, aman, efisien, berkelanjutan, dan menjamin equitas hak pengguna jalan. Selain itu, layanan transportasi di provinsi dengan jumlah penduduk mencapai 38 juta ini juga dinilai melibatkan peran serta dan partisipasi aktif masyarakat. Komitmen yang luar bisa ditunjang dengan terus meningkatnya jumlah kabupaten/kota yang mengikuti ajang WTN dan menerima penghargaan tersebut. Jika 2011, peserta dari Jatim hanya 18 kabupaten/kota, dimana yang menang 14 kabupaten/kota, tahun 2012 jumlahnya naik menjadi 22 kabupaten /kota yang ikut, dengan yang menang mencapai 18 kabupaten /kota. Sementara 2013 terdapat 27 kabupaten /kota yang ikut dan yang mendapat penghargaan sebanyak 21 kabupaten/kota atau 78 persen. Untuk tahun 2014, kabupaten /kota yang ikut ajang WTN mencapai 30 kabupaten/kota. Dari jumlah itu, setelah dilakukan seleksi tahap I dan II oleh Panitia Provinsi dan Panitia Tingkat Nasional, sebanyak 24 peserta dinyatakan lolos dan menang. “Ini berarti, jumlah kabupaten/kota di Jatim yang menang dan mendapat penghargaan WTN selalu naik dari tahun ke tahun. Tahun ini (2014), daerah yang menang sebesar 2 persen dibanding tahun sebelumnya,” ujarnya, usai menerima penghargaan. Luar biasanya, dua kota, Kota Probolinggo dan Kota Madiun berhasil meraih Piala WTN Kencana. Penghargaan istimewa diraih karena kedua kota tersebut berhasil meraih penghargaan WTN selama lima tahun berturut-turut. Sekaligus menjadi kota kedua dan ketiga di Indonesia yang meraih penghargaan itu setelah Kota Surakarta pada tahun 2011 lalu. Tahun ini, ada lima jenis dan katagori penghargaan WTN, yakni Piala WTN Wiratama (penghargaan Presiden untuk Provinsi), Piala WTN untuk Kabupaten/Kota yang dinilai baik dalam penataan lalu lintas dan angkutan perkotaan, Piala WTN Katagori Lalu Lintas (untuk Kabupaten/Kota yang dinilai baik dalam penataan lalu lintas perkotaan), Piala WTN Katagori Angkutan (penghargaan Presiden kepada pemkab/pemkot yang dinilai baik dalam penataan angkutan perkotaan), dan Plakat Wahana Tata (penghargaan Menteri Perhubungan kepada pemkab/pemkot). Dengan sukses yang diraih Jatim tersebut, Menteri Perhubungan menunjuk Gubernur Soekarwo memberikan sambutan atas nama pemenang sekaligus memberikan motivasi kepada daerah lain di Indonesia. Tujuannya, agar semua provinsi benar-benar serius memperbaiki layanan dan sistem transportasi. Pakde Karwo mengatakan, keberhasilan Jatim memperoleh penghargaan prestisius ini tak lepas dari kerjasama dari Bupati/Walikota. Tanpa ada dukungan dan kerjasama dari mereka, program bidang transportasi yang dilaksanakan Pemprov tidak akan jalan dan meraih penghargaan selama empat tahun berturut-turut. “Di Jatim, kebetulan program dan hubungan kerja dengan Bupati/Wali Kota baik. Kepala Dinas Perhubungan dan polisinya juga baik, sehingga Wahana Tata Nugraha Wiratama ini dapat diraih. Jadi, penghargaan ini hasil kerja semua pihak,” tegasnya. Kepedulian di bidang transportasi, juga diwujudkan dengan membuat Peraturan Gubernur (Pergub) tentang Tataran Transportasi Wilayah (Tatrawil) Provinsi. Tatrawil inilah yang menjadi dokumen perencanaan penjabaran lebih detail rencana tata ruang dan wilayah (RTRW) 2012-2029 bidang transportasi di Jatim. Dan ini merupakan yang terlengkap dan terbaik di Indonesia.
Penulis: Mujib Anwar
Editor: Parmin
Tweet
Source from: surabaya[dot]tribunews[dot]com
Post a Comment